Berat Badan Turun 70 Kg, Rizki Rahmat Saputra Buktikan Hidup Sehat Bisa Dimulai dari Tekad

MUDAETAM.COM – Perjalanan hidup Rizki Rahmat Saputra menjadi bukti nyata bahwa tidak ada kata terlambat untuk berubah dan memulai hidup sehat. Dalam waktu sembilan bulan, pria berusia 31 tahun ini berhasil menurunkan berat badan hingga 70 kilogram, dari 158 kg di bulan Januari 2025 menjadi 88 kg pada akhir Oktober 2025.

Perjuangan Rizki melawan obesitas bukanlah hal yang mudah. Ia mengaku sempat mengalami tekanan darah tinggi dengan tensi mencapai 170. Saat menjalani pemeriksaan kesehatan, dokter memperingatkannya agar segera mengubah gaya hidup sebelum terlambat.

“Dokternya bilang, saya bisa drop semangat muda kalau tidak segera berubah. Waktu itu saya langsung terdiam dan mulai berpikir tentang keluarga, anak, dan istri,” kenang Rizki.

Pernyataan dokter tersebut menjadi titik balik dalam hidupnya. Sejak saat itu, Rizki bertekad kuat untuk memperbaiki pola hidup. Ia mulai rutin berjalan kaki, kemudian berlari setiap hari, disertai perubahan pola makan yang lebih sehat.

“Banyak yang menyemangati, tapi ada juga yang mengira saya sakit karena kurusan. Saya hanya ingin menunjukkan bahwa hidup sehat itu ada caranya, dan tidak ada yang instan,” ujarnya.

Motivasi terbesar Rizki datang dari keluarganya. Ia mengaku terinspirasi untuk terus berjuang demi anak dan istri agar tetap sehat dan bisa terus bekerja memenuhi kebutuhan mereka. Berkat tekad dan konsistensi, kini tensi darahnya kembali normal, dan berat badannya turun drastis dalam waktu kurang dari satu tahun.

“Saya memulai ini di usia 31 tahun. Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Awalnya saya pikir tidak akan bisa, tapi Alhamdulillah ternyata bisa,” tutur Rizki penuh syukur.

Melalui kisahnya, Rizki berharap pengalamannya dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang yang berjuang melawan obesitas atau ingin memulai gaya hidup sehat. Ia menegaskan, kunci utama keberhasilannya bukan hanya olahraga, tetapi juga dukungan keluarga dan semangat untuk berubah.

“Support keluarga itu yang utama. Dan jangan lupa, hidup sehat bukan tentang instan, tapi tentang konsisten,” pesannya.

Kini, setiap kali melihat perubahan dirinya, Rizki tidak hanya merasa bangga, tetapi juga bersyukur telah berani mengambil langkah pertama menuju kehidupan yang lebih sehat dan bermakna.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *